JOY-ful Internship Story at Sucorinvest Asset Management
Tahun 2013 lalu, Owen Wilson dan Vince Vaughn menyedot perhatian banyak pecinta film dengan film THE INTERNSHIP, dimana di film itu diceritakan Owen dan Vince dengan pengalaman mereka yang pas-pasan dan mencoba melamar untuk menjadi intern di GOOGLE. Dengan bermodal jawaban interview yang “out of the box” mereka berhasil diterima magang di GOOGLE dan melalui banyak sekali kompetisi, suka dan duka, akhirnya mereka mendapatkan pekerjaan sebagai karyawan tetap di GOOGLE.
Selama saya bekerja di PT. Sucorinvest Asset Management sejak Januari 2016 lalu, udah ada beberapa anak intern yang kami terima dan kami ajarkan mengenai pasar saham, financial modelling, dll. Bisa dibilang hampir semua anak intern itu lulusan universitas luar negeri, makanya ketika saya diberitahukan bahwa akan ada satu anak intern lagi yang masuk di bulan Juli 2017, saya sudah tidak kaget lagi.
Hari itu 5 Juli 2017, saya datang ke kantor dan melihat bahwa ada seorang cewek ya sekitar umur 20 tahunan sedang duduk di sofa. Feeling saya langsung mengatakan “ini nih anak internnya”
Benar saja, resepsionis langsung bilang ke say “bil, ini yang mau intern !”
Saya pun berkenalan dengan dia, namanya sangat simple 3 huruf aja, JOY. Joy masih kuliah di UCLA jurusan math economic dan umurnya baru 20 tahun.
Seperti interview perkenalan pada umumnya, saya tanya ke Joy
“Joy, udah tau soal Sucor ?” (kali aja dia belum tahu sucor ini perusahaan apa)
“gimana Joy, udah tau apa itu pasar saham ?”
“udah tau soal PE ratio, PBV, dll ?”
Setelah saya tanya2, saya pikir ok deh boleh juga nih anak, saya bawa JOY ke ruangan investment team untuk dikenalkan, cowok-cowok di ruangan investment seperti biasa paling cepet kalau liat ada cewek (apalagi JOY adalah intern kita yang paling cakep selama ini, ya iyalah orang intern selama ini cowok semua :D) dan hari itu saya kasihtau ke JOY kalau nanti yang akan banyak ngajarin dia adalah Michelle. Buat Michele, kedatangan JOY artinya bukan kebahagiaan seperti arti JOY di kamus, tapi mungkin berarti BURDEN (hahahah) karena harus ngajarin JOY soal market.
Dimulailah perjalanan internship JOY di Sucorinvest AM
Seperti anak intern pada umumnya, hari-hari pertama JOY cukup berat karena masih harus belajar semuanya dari awal, dan lebih UNIK nya lagi saya baru tau dari JOY kalau ini bisa dibilang pengalaman pertama dia main microsoft excel.
saya kaget dan dalam hati bertanya, “OH MY GOD, INI ANAK DARI BUMI KAN ?, KENAPA BARU PERTAMA KALI PEGANG MICROSOFT EXCEL ?”
Tapi saya mencoba menenangkan diri saya dan menganggap JOY ini sebagai anak yang unik dan ini terbukti dari pertanyaan-pertanyaan JOY yang sangat OUT OF THE BOX, contohnya
“Kenapa saham dijual ya kalau misalnya turun, kenapa ga ditungguin aja sampe naik lagi, kan kita udah buat proyeksi labanya akan naik tahun tahun-tahun kedepan, dan kata mami ku kalau beli saham turun ditunggu aja nanti balik lagi ?”
Untuk satu pertanyaan ini aja saya sampe harus menjelaskan ke JOY menggunakan prinsip dating
Dengan kebijaksanaan ala confucius (lebih tepatnya CONFUSE alias B I N G U N G) saya jelaskan ke JOY kalau membeli saham itu seperti kita yakin dengan pasangan kita bahwa dialah yang terbaik untuk kita nikahi, tapi di tengah jalan dia berubah, misalnya menjadi hedon, nakal, boros, suka marah2, sensi, dkk, of course you have to change your opinion and cutloss sebelum menikah.
Barulah disitu JOY akhirnya bisa mengerti,
sebenarnya masih banyak pertanyaan JOY lainnya yang super unik dan out of the box, tapi cukup pertanyaan ini aja yang kita bahas sebelum kita semua menjadi seperti spongebob yang berimajinasi.
Disini JOY tidak cuma belajar bagaimana menjadi analis yang baik, well sudah pasti dia akan menjadi analis yang ok, secara dia belajar di perusahaan asset management dengan kinerja paling ok di hampir semua asset class selama tahun 2016-2017 ini, JOY juga belajar tidak hanya bagaimana menambah pengetahuan tapi juga menambah berat badan.
Kami semua di tim investasi suka dengan yang namanya kripik yang katanya ada MSG nya ? di hari hari pertama JOY menjadi intern, dia bilang ke kita semua kalau keripik begini ga bagus, right masuk akal sih, tapi berapa hari kemudian gantian JOY ikutan makan juga, dan dari situ JOY mulai sering ikut kami makan dengan broker-broker,sampai-sampai mamanya bilang “kamu jangan makan lagi, kamu sudah besar” (maksudnya besar badannya kali ya). Mungkin juga keripik itu ga bagus buat gigi JOY, apalagi papi mami nya adalah dokter gigi.
Well, meskipun dia banyak ketawa2 selama internship bersama kami, akhirnya pada tanggal 31 Juli 2017 JOY berhasil menyelesaikan misi internship nya, ditutup dengan farewell dinner di KINTAN, dimana hari itu JOY makan juga cukup banyak, mungkin dia pikir “gpp lha, toh besok udah balik ke USA”.
Selama 3 minggu intern bersama kami, JOY selesai membuat model LPPF (Matahari Department Store) dan membuat rekomendasi SELL, TERBUKTI sejak JOY kembali ke US 1 Agustus 2017, harga saham LPPF langsung terjun bebas dari level 12,000an menjadi sekitar Rp 10,350 kemarin.
WELL DONE JOY, WELL DONE, buat saya, JOY melebihi apa yang saya ekspektasikan di awal, dan bos saya pun berpendapat sama.
We wish JOY all the best for her education at UCLA, and her parents should be proud of her, dengan modal baru pegang excel pertama kalinya, pertanyaan-pertanyaan unik yang kadang-kadang membuat jidat saya mengkerut, almost zero knowledge about market, dan banyak tertawa, JOY bisa menyelesaikan tugas internshipnya dengan sangat baik. Buat kami JOY bisa mengerti semuanya ini hanya dalam 1 bulan adalah KEAJAIBAN DUNIA KE 9, Lho KEAJAIBAN ke 8 apa ? ya kami semua, karena bisa mengajarkan semua hal ini ke JOY hanya dalam waktu 1 bulan
Dibawah ini JOY akan sedikit bercerita (dalam bahasa inggris) mengenai pengalaman internshipnya bersama kami semua, mohon diingat tidak ada intervensi, kongkalikong, atau pengarahan penulisan hal tertentu :D, semua yang ditulis JOY adalah 100 % FAKTA yang berasal dari hati JOY yang paling dalam.
MY INTERNSHIP EXPERIENCE
By JOY
This world we live in is hypercompetitive: no matter what you do or who you are, you are constantly pushed to be better. Depending on the day, I find myself either stressed or energized by the surrounding pressure.
Although I will soon be a third year student, I do not have the slightest clue what kind of a career I would like to have in five years time. All that I am a familiar with at the moment, is how to make sense of complex mathematical theories, which in no way helps me narrow down my choices. People say that there is no harm in not knowing what you want to do, especially at 20; but given that a majority of my friends are already knee deep in their pursuit of fulfilling their respective career goal, I find my inability to fixate on a particular path to be stressful.
At the same time, being surrounded with such go-getting peers in a way energizes me. Through them, I realize how much I need to learn about the professional world. With this realization, I decided to spend the first half of my summer holiday doing an internship, with the hopes of learning a thing or two about the industry. As life works interesting ways, I found myself as an intern for Sucor Asset Management’s Investment division.
I came to the first day of work with my expectations set at the bare minimum. After all, I was there to learn whatever it was I could learn, even if it meant learning to patiently sit through the 9 to 5 work life. I am happy to say that I learned more than I initially thought I would and even managed to grasp the general mechanics of the capital market. After spending a great deal of time trying to complete a financial model, financial reports no longer look like a compilation of strange numbers to me. Though it will take a while before I am able to decipher every terminology, I understand that those numbers are an indicator of how well a company is doing. Additionally, I no longer think that capital stocks should be treated like a long term relationship. Instead, treat capital stocks like a summer fling, know your entry and exit options well and don’t get emotionally invested.
What ultimately made my time as an intern enjoyable was the individuals at the investment team. It didn’t take me long before I felt comfortable at Sucor. Everyone was welcoming, helpful and willing to answer my questions, as silly as they may have been. Though I spent a lot of time laughing due to the jovial nature of the team, everyone here is extremely good at what they do. They have a row of fancy awards arranged in the office to prove that.
So thank you Sucor Asset Management, for giving me a chance and a great internship experience. I may still be unaware of what I am going to do once I graduate, but I do have a better idea of the capital market. I know my experience will help me make good decisions in the upcoming years
9 AUGUST 2017
JOY